Bank Danamon gaet MU. Bank Nasional Indonesia gandeng Chelsea. Apa untungnya.
Malam Minggu kemarin, 5 Mei
2012, ratusan orang berjubel di Sky Dining PlazaSemanggi Jakarta Pusat.
Hampir semuanya memakai kaos biru dengan tulisan Chelsea. Ada juga
tulisan Bank Nasional Indonesia di kaos itu. Malam itu mereka menggelar
acara nonton bersama. Chelsea versus Liverpool di final Piala FA. Mereka
bersorak-sorai begitu Chelsea memenangkan laga.
Menggelar acara nonton bersama
itu, kata General Manager Kartu Kredit BNI, Dodit Probojakti, adalah
salah satu cara mendapatkan para nasabah baru. "Chelsea memiliki banyak
pengemar di Indonesia dan website mereka sangat banyak pengunjungnya, "
kata Dodit kepada VIVANews.com, Minggu 6 Mei 2012.
Selain acara nonton bersama
seperti itu, dua bulan lagi BNI akan menerbitkan kartu kredit berlogo
Chelsea. Dengan kartu kredit berlogo khusus klub asal Inggris itu
diharapkan akan mendongkrak transaksi sebesar 15 persen.
Dodit menjelaskan bahwa
terbitnya kartu kredit BNI berlogo Chelsea akan meningkatkanconsumer
behaviour. Artinya, para nasabah pencinta Chelsea akan lebih banyak
menabung dan menggunakan transaksi kartu kredit BNI. Dan ini akan
mendatangkan keuntungan bagi BNI.
Bank dan sepakbola memang dua
dunia yang berjauhan. Tapi keduanya bisa bersatu dalam bisnis. Sepakbola
banyak penggemar dan bank butuh nasabah. Jika selama ini bank-bank di
Indonesia mensponsori acara sepakbola lokal, belakangan mereka masuk ke
klub-klub internasional, terutama untuk membidik fans mereka di sini.
Kemitraan BNI dan Chelsea itu
bukan terjadi dalam sekejap mata. Sebelum resmi bersanding dengan
Chelsea, BNI harus mengikuti persaingan bak ‘beauty contest’ yang
diikuti oleh beberapa bank lain. “Ada tiga sampai empat bank lain yang
ikut di kontes Chelsea,” terang Dodit.
BNI pun keluar sebagai pemenang
kontes. Kerja sama antara BNI dan Chelsea ini juga diumumkan secara
resmi oleh Kepala Eksekutif Chelsea, Ron Gourlay, 24 Maret 2012. Gourlay
mengungkapkan, ini adalah kali pertama Chelsea bermitra dengan bank di
wilayah Asia.
Chelsea menyebutkan, banyaknya suporter The Blues di Indonesia menjadi salah satu alasan tercapainya kesepakatan kerja sama itu.
“Kami senang mejalin hubungan
dengan Bank Negara Indonesia. Mereka perbankan yang kuat dan perusahaan
yang tepat untuk membangun kemitraan komersial pertama bagi klub kami di
Indonesia,” kata Ron seperti dimuat dalam laman resmi Chelsea.
“Kami yakin banyak fans Chelsea
di Indonesia akan antusias dengan hal ini,” imbuh Ron. Dengan kemitraan
strategis ini, nasabah BNI di Indonesia berkesempatan menonton langsung
pertandingan Chelsea di Stamford Bridge. Mereka juga berpeluang
mendapatmerchandise seperti jersey yang ditandatangani pemain Chelsea.
“Fans Chelsea di Indonesia
mendapatkan akses eksklusif ke klub, dan memperoleh berbagai manfaat
dari klub. Kami berharap ini menjadi kerja sama jangka panjang dan
saling menguntungkan,” ucap Ron.
Kepala Eksekutif Korporat BNI
Gatot M. Suwondo yang hadir langsung di markas besar Chelsea dalam
peresmian kemitraan antara kedua belah pihak menjelaskan, kontrak BNI
dengan Chelsea berlangsung selama empat tahun. Dengan menggandeng salah
satu klub terbesar di dunia sepakbola, BNI berharap dapat memperkuat
posisinya sebagai mitra perbankan seumur hidup bagi para pelanggan
mereka.
Komitmen BNI terhadap fans
Chelsea mulai direalisasikan Sabtu, 5 Mei 2012 itu. Acara di Plaza
Semangi itu memang digelar oleh BNI. Mengusung tema ‘The FA Cup Final
Extravaganza 2012’. Acara yang bisa diikuti khalayak umum ini
dipersembahkan khusus untuk fans Chelsea di Indonesia. Nobar ini juga
dimeriahkan dengan live music, face painting, kuis berhadiah, dan
doorprize.
Selain menggelar acara nobar
semacam itu, BNI juga aktif berbagi hadiah seputar Chelsea lewat sosial
media. Tahun ini BNI bahkan berencana untuk mendatangkan legenda Chelsea
ke Indonesia “Sebagai pra-event, BNI akan menggelar pertandingan futsal
untuk penggemar Chelsea se-Indonesia,” ujar Corporate Secretary BNI,
Tribuana Tunggadewi.
Bagi Chelsea sendiri,
menggandeng Bank asal Indonesia merupakan pengembangan terbaru dalam
pertumbuhan Chelsea di pasar Asia, setelah sebelumnya mereka menggelar
rangkaian tur dan laga uji coba di Malaysia, Thailand, dan Hong Kong,
serta meluncurkan akademi sepak bola Chelsea di beberapa negara Asia.
Chelsea saat ini sedang naik
daun dan berada pada salah satu momen emasnya. Klub besutan pelatih
anyar Roberto Di Matteo itu Sabtu malam, 5 Mei 2012, baru saja meraih
trofi Piala FA setelah menekuk Liverpool 2-1. Chelsea juga mengincar
trofi pada final Liga Champions pada 20 Mei 2012.
‘Setan Merah’ Juga Digaet
Tak hanya Chelsea yang digaet
pihak perbankan. Klub bola internasional asal Inggris lainnya,
Manchester United, sebelumnya sudah lebih dulu digandeng PT Bank Danamon
Tbk untuk menggenjot pertumbuhan kartu kredit mereka.
Executive Vice President Card
Business Head Bank Danamon, Dessy Masri, mengatakan fans MU paling besar
ada di Indonesia. Ia menjelaskan, dari total sekitar 28 juta fans MU,
ada potensi 1,8 juta yang dapat dimanfaatkan Danamon.
Untuk itu, tahun lalu Danamon
menargetkan jumlah pemegang kartu kredit Danamon MU sebesar 600 ribu.
Juni 2011, penggemar fanatik Setan Merah yang mengantongi kartu kredit
Danamon baru mencapai 50 ribu. Artinya, masih banyak potensi yang dapat
digarap oleh Danamon tahun 2012 ini.
Laman danamon.co.id menjamin,
kartu MU akan membawa nasabah lebih dekat dengan MU. “Danamon berusaha
memberikan yang terbaik bagi nasabah melalui kerja sama dengan
mitra-mitra pilihan. MU dengan prestasinya sebagai salah satu klub sepak
bola terbaik di dunia dan dengan jumlah fans terbanyak di Indonesia –
hampir 30 juta fans – adalah pilihan yang tepat bagi Danamon,” kata
Presiden Direktur Danamon, Henry Ho.
Guna menarik minat masyarakat
memiliki kartu kredit MU, Danamon menggelar undian tiap tahun. Sebanyak
38 pemenang undian itu berhak menyaksikan langsung pertandingan sepak
bola di Old Trafford. Mereka juga mendapat pengalaman istimewa berupa
tur di stadion dan museum Manchester United. Para pemenang bahkan
berkesempatan melihat langsung ruang ganti pemain MU.
Pihak MU sendiri memenuhi
komitmen kerja sama mereka dengan Danamon dengan menghadirkan legenda
MU, Gordon McQueen dan Dwight Yorke, pada Maret 2012 di Jakarta.
Commercial Director Manchester
United, Richard Arnold, menyatakan kartu kredit Danamon MU di Indonesia
merupakan salah satu program kerja sama MU yang paling sukses. Bayangkan
saja, kata dia, MU memiliki 3 juta fans Facebook dari Indonesia.
Pertandingan MU dalam satu musim bahkan disaksikan hampir 300 juta kali
di Indonesia, dan angka itu terus naik setiap musimnya.
Kesuksesan itu membuat Danamon
menargetkan penerbitan kartu debit MU sebanyak 100.000 keping atau 25
persen dari total penerbitan kartu debit Danamon pada tahun 2012.
Sementara kartu kredit MU yang sudah diterbitkan Danamon pada kuartal
pertama 2012 sebanyak 70.000 keping.
Dessy Masri mengatakan,
perolehan dana lewat tabungan MU sampai saat ini diperkirakan mencapai
Rp25 miliar. Jumlah itu merupakan total setoran awal minimum nasabah
sebesar Rp250 ribu ketika membuka tabungan MU.
Regional Corporate Officer and
Regional Consumer Head Danamon, Ester Junita Ginting, menjelaskan kartu
debit dan ATM Danamon MU dapat dimiliki siapa saja dengan membuka
tabungan yang setoran awalnya berjumlah Rp250 ribu itu.
Ia menambahkan, nasabah pemilik
kartu debit Danamon MU akan mendapatkan keuntungan berupa pengalaman dan
akses yang tidak dapat diukur dengan uang. Selain berkesempatan
menyaksikan langsung pertandingan MU di Old Trafford, nasabah juga bisa
menukarkan poin transaksi dengan tiket penerbangan gratis.
Tak Hanya Perbankan Indonesia
Fenomena perbankan menggandeng
klub sepakbola dunia tentu tak cuma terjadi di Indonesia. Sebelumnya
bank asal Inggris, Standard Chartered, juga menjadi sponsor utama
Liverpool sejak Juli 2010. Bank terkemuka ini mengguyur The Reds dengan
dana £20 juta atau Rp290 miliar per musim.
Direktur Eksekutif Standard
Chartered, Peter Sands, menjelaskan nama dan prestasi Liverpool yang
telah mendunia menjadi salah satu alasan pihaknya mengikat kerja sama
berdurasi empat tahun dengan klub itu.
‘Mendunia’ menjadi salah satu
kata kunci di sini karena Standard Chartered ingin melebarkan sayap
bisnisnya ke Asia. Selain Asia, kawasan lain yang menjadi target
ekspansi Standard Chartered adalah Afrika dan Timur Tengah.
Sebelum menggandeng Liverpool,
Standard Chartered sempat mengajukan proposal untuk menjadi sponsor
utama MU. Namun MU telah menandatangani kontrak dengan Aon Corp, broker
asuransi asal Chicago, Amerika Serikat.
Liverpool sendiri gembira bisa
mengikat kerja sama dengan Standard Chartered. “Status mendunia Standard
Chartered merefleksikan ambisi Liverpool untuk menjadi tim terbaik
dunia,” kata Managing Director Liverpool, Christian Purslow.
0 komentar:
Posting Komentar